Aku Bilang Pada Kau
![]() |
Penulis : Didit Suryo |
Aku bilang pada kau
Aku ingin bahagia
Kau bilang, begini
“Kau menikah, punya anak lalu bahagia”
Siapa bilang itu?
Aku turuti kau
Aku menikah punya anak
Nyatanya?
Kau kira menikah melulu untuk beranak?
Kau kira beranak melulu bahagia?
Kau pun sebenarnya tahu, satu-satunya bahagia ya jadi kaya
Kau ajari aku, begini
“Rumahku dari unggun-unggun sajak, di sini aku berbini dan beranak”
Kau tahu, kalau lewat sajak saja tak dapat aku bangun rumah
Bangun rumah butuh tanah, sebagian tanah adalah sawah
Kau tahu, sudah berapa hektar sawah yang tumbuh jadi rumah?
Petani tak lagi tanam padi, petani jadi kuli
Mencangkul sawah, menyemai, tumbuh jadi rumah
Tapi kau tak bohong tentang satu hal
“Hidup hanya menunda kekalahan”
Aku kalah, kau juga kalah,
Petani kalah, kuli kalah, pedagang kalah, pembeli kalah
Semua kalah oleh penguasa
Tapi aneh, penguasa juga kalah oleh pengusaha
Pengusaha pada akhirnya juga kalah
“Antara kita mati datang tak membelah”
(Setiap bait dalam tanda kutip adalah bait-bait puisi yang diambil dari karya Chairil Anwar)
*Penulis bernama Didit Suryo, pecinta es teh, suka sepakbola, pegiat angkringan dan suami dengan satu istri cantik. Penulis dapat disapa di akun IG nya : @diditsuryo
No comments: